Rabu, 04 April 2018

Aku: Mesra Lagi ke Allah



Bismillah...

Setiap waktu kita mungkin saja melakukan dosa. Bahkan ketika kita selesai berdzikirpun, maka dengan segera para penyeru kemaksiatan (syaithan) datang untuk mengingatkan kita tentang banyak hal yang dapat melalaikan kita dari mengingat Allah. 
.
.
Mungkin saja tentang pekerjaan kita. Kita berupaya memikirkan cara tercepat untuk meraih keuntungan tanpa keterlibatan Allah di dalamnya. Sehingga tak elak jika syaithan lah yang turut andil dalam persoalan dunia kita. Naudzubillah.

Itulah kenapa ketika kita masih diberi waktu 24 jam yang di dalamnya terdapat waktu khusus untuk kita melakukan pendekatan ke Allah. Melalui sholat 5 waktu. Kita sholat bukan disisa-sisa waktu kerja kita, bukan. Kita bekerja hanya untuk memanfaatkan waktu penantian sholat. Sehingga, waktu-waktu sholat menjadi hal utama diantara pekerjaan kita lainnya. Ngedate bareng Allah. Wasjud waqtarib, sujudlah serta dekatkanlah (dirimu kepada Allah).

Minta solusi ke Allah, jika kita punya masalah. Minta jalan kemudahan Allah, jika kita mengalami kesulitan. Minta keberkahan Allah, jika kita masih saja merasa kekurangan atas apa saja yang telah Allah berikan.

Kembali ke Allah, jika dada kita terasa menyesakkan. Bukankah segala kelapangan datangnya dari Allah? Mungkin saat ini kita melakukan maksiat, tapi setelah itu jika masih ada kesempatan... Kenapa tidak kita bersegera menuju keampunan-Nya. Wasari'u ila maghfiroh. 

Semoga ketika kita kembali kepada-Nya dan Dia menerima taubat kita... Maka cinta-Nya yang akan terus mendekap kita sampai kita menutup usia dan kembali lagi kepada-Nya. 

Wallahu a'lam.


0 komentar:

Posting Komentar